Buah kakao kaya akan nutrisi yang bermanfaat bagi kesehatan, seperti antioksidan, mineral, dan vitamin. Konsumsi buah kakao dikaitkan dengan berbagai manfaat kesehatan, di antaranya menurunkan risiko penyakit jantung, stroke, dan kanker. Buah kakao juga dapat meningkatkan fungsi kognitif, mengurangi peradangan, dan meningkatkan suasana hati.
Dokter spesialis gizi, dr. Sonia mengatakan, “Buah kakao kaya akan antioksidan, seperti flavonoid dan polifenol, yang dapat membantu melindungi sel-sel tubuh dari kerusakan. Selain itu, buah kakao juga mengandung mineral penting, seperti magnesium, zat besi, dan kalium, serta vitamin B kompleks.”
dr. Sonia menambahkan, “Konsumsi buah kakao secara teratur dapat memberikan berbagai manfaat kesehatan, di antaranya menurunkan risiko penyakit jantung, stroke, dan kanker. Buah kakao juga dapat meningkatkan fungsi kognitif, mengurangi peradangan, dan meningkatkan suasana hati.”
Buah kakao dapat dikonsumsi dalam berbagai bentuk, seperti bubuk kakao, cokelat hitam, atau biji kakao mentah. Untuk mendapatkan manfaat kesehatannya secara optimal, disarankan untuk mengonsumsi buah kakao dalam bentuk yang tidak diolah, seperti biji kakao mentah atau bubuk kakao tanpa pemanis.
Manfaat Buah Cokelat
Buah cokelat memiliki beragam manfaat kesehatan yang luar biasa. Berikut adalah 6 manfaat utama buah cokelat:
- Kaya antioksidan
- Menurunkan risiko penyakit jantung
- Meningkatkan fungsi kognitif
- Mengurangi peradangan
- Meningkatkan suasana hati
- Sumber mineral penting
Buah cokelat kaya akan antioksidan, seperti flavonoid dan polifenol, yang dapat membantu melindungi sel-sel tubuh dari kerusakan. Antioksidan ini juga dapat membantu menurunkan risiko penyakit jantung dan stroke.
Selain itu, buah cokelat juga mengandung flavanol, yang dapat membantu meningkatkan fungsi kognitif dan mengurangi peradangan. Flavanol juga dapat membantu meningkatkan suasana hati dan mengurangi risiko depresi.
Buah cokelat juga merupakan sumber mineral penting, seperti magnesium, zat besi, dan kalium. Mineral-mineral ini penting untuk kesehatan jantung, otot, dan tulang.
Mengonsumsi buah cokelat secara teratur dapat memberikan berbagai manfaat kesehatan. Namun, penting untuk memilih cokelat hitam yang mengandung setidaknya 70% kakao untuk mendapatkan manfaat kesehatan yang optimal.
Kaya Antioksidan
Buah cokelat kaya akan antioksidan, seperti flavonoid dan polifenol. Antioksidan ini dapat membantu melindungi sel-sel tubuh dari kerusakan yang disebabkan oleh radikal bebas. Radikal bebas adalah molekul tidak stabil yang dapat merusak sel dan menyebabkan penyakit kronis, seperti penyakit jantung, stroke, dan kanker.
-
Antioksidan dalam buah cokelat dapat membantu menurunkan risiko penyakit jantung
Antioksidan dalam buah cokelat dapat membantu menurunkan risiko penyakit jantung dengan mencegah oksidasi kolesterol LDL (kolesterol jahat). Kolesterol LDL yang teroksidasi dapat menumpuk di arteri dan menyebabkan penyempitan arteri, yang dapat menyebabkan serangan jantung atau stroke.
-
Antioksidan dalam buah cokelat dapat membantu melindungi sel-sel otak
Antioksidan dalam buah cokelat dapat membantu melindungi sel-sel otak dari kerusakan yang disebabkan oleh radikal bebas. Kerusakan sel otak dapat menyebabkan penurunan kognitif dan penyakit neurodegeneratif, seperti penyakit Alzheimer dan Parkinson.
-
Antioksidan dalam buah cokelat dapat membantu mengurangi peradangan
Antioksidan dalam buah cokelat dapat membantu mengurangi peradangan di seluruh tubuh. Peradangan kronis dapat menyebabkan berbagai penyakit, seperti penyakit jantung, stroke, dan kanker.
-
Antioksidan dalam buah cokelat dapat membantu meningkatkan suasana hati
Antioksidan dalam buah cokelat dapat membantu meningkatkan suasana hati dengan meningkatkan produksi serotonin, yaitu neurotransmitter yang mengatur suasana hati.
Dengan mengonsumsi buah cokelat secara teratur, Anda dapat meningkatkan asupan antioksidan dan mendapatkan berbagai manfaat kesehatan, termasuk menurunkan risiko penyakit jantung, melindungi sel-sel otak, mengurangi peradangan, dan meningkatkan suasana hati.
Menurunkan risiko penyakit jantung
Buah kakao mengandung flavanol, sejenis antioksidan yang dapat membantu menurunkan risiko penyakit jantung. Flavanol bekerja dengan cara meningkatkan aliran darah, menurunkan tekanan darah, dan mengurangi peradangan.
Beberapa penelitian menunjukkan bahwa konsumsi buah kakao dapat menurunkan kadar kolesterol LDL (kolesterol jahat) dan meningkatkan kadar kolesterol HDL (kolesterol baik). Selain itu, buah kakao juga dapat membantu mencegah pembekuan darah dan pembentukan plak di arteri.
Dengan mengonsumsi buah kakao secara teratur, Anda dapat membantu menurunkan risiko penyakit jantung, stroke, dan komplikasi kardiovaskular lainnya.
Meningkatkan fungsi kognitif
Buah kakao mengandung flavanol, sejenis antioksidan yang dapat membantu meningkatkan fungsi kognitif. Flavanol bekerja dengan cara meningkatkan aliran darah ke otak, yang dapat membantu meningkatkan memori dan konsentrasi.
-
Memori
Flavanol dalam buah kakao dapat membantu meningkatkan memori dengan meningkatkan aliran darah ke hippocampus, bagian otak yang berperan penting dalam memori.
-
Konsentrasi
Flavanol dalam buah kakao juga dapat membantu meningkatkan konsentrasi dengan meningkatkan aliran darah ke korteks prefrontal, bagian otak yang berperan penting dalam fungsi eksekutif, seperti perencanaan, pengambilan keputusan, dan pengendalian diri.
-
Penurunan kognitif
Beberapa penelitian menunjukkan bahwa konsumsi buah kakao dapat membantu mengurangi risiko penurunan kognitif terkait usia, seperti penyakit Alzheimer dan demensia.
-
Mood
Buah kakao juga mengandung theobromine, alkaloid yang dapat membantu meningkatkan suasana hati dan kewaspadaan.
Dengan mengonsumsi buah kakao secara teratur, Anda dapat membantu meningkatkan fungsi kognitif Anda dan mengurangi risiko penurunan kognitif terkait usia.
Mengurangi peradangan
Peradangan adalah respons alami tubuh terhadap cedera atau infeksi. Namun, peradangan kronis dapat menyebabkan berbagai penyakit, seperti penyakit jantung, stroke, dan kanker.
-
Antioksidan dalam buah cokelat dapat membantu mengurangi peradangan
Buah cokelat kaya akan antioksidan, seperti flavonoid dan polifenol. Antioksidan ini dapat membantu mengurangi peradangan dengan menetralkan radikal bebas, yaitu molekul tidak stabil yang dapat merusak sel dan menyebabkan peradangan.
-
Flavanol dalam buah cokelat dapat membantu mengurangi peradangan pada pembuluh darah
Flavanol adalah jenis antioksidan yang ditemukan dalam buah cokelat. Flavanol dapat membantu mengurangi peradangan pada pembuluh darah dengan meningkatkan produksi oksida nitrat, yaitu molekul yang membantu melebarkan pembuluh darah dan mengurangi tekanan darah.
-
Theobromine dalam buah cokelat dapat membantu mengurangi peradangan pada saluran pencernaan
Theobromine adalah alkaloid yang ditemukan dalam buah cokelat. Theobromine dapat membantu mengurangi peradangan pada saluran pencernaan dengan menghambat produksi sitokin, yaitu molekul yang memicu peradangan.
-
Konsumsi buah cokelat secara teratur dapat membantu mengurangi risiko penyakit kronis yang berhubungan dengan peradangan
Beberapa penelitian menunjukkan bahwa konsumsi buah cokelat secara teratur dapat membantu mengurangi risiko penyakit kronis yang berhubungan dengan peradangan, seperti penyakit jantung, stroke, dan kanker.
Dengan mengonsumsi buah cokelat secara teratur, Anda dapat membantu mengurangi peradangan di seluruh tubuh dan menurunkan risiko penyakit kronis.
Meningkatkan suasana hati
Buah cokelat mengandung theobromine, alkaloid yang memiliki efek stimulan ringan dan dapat meningkatkan suasana hati. Theobromine bekerja dengan cara meningkatkan produksi endorfin, yaitu neurotransmitter yang memiliki efek menenangkan dan meningkatkan perasaan senang.
Selain itu, buah cokelat juga mengandung tryptophan, asam amino esensial yang dapat diubah menjadi serotonin, yaitu neurotransmitter yang mengatur suasana hati dan tidur.
Konsumsi buah cokelat secara teratur dapat membantu meningkatkan suasana hati, mengurangi stres, dan meningkatkan rasa bahagia.
Sumber Mineral Penting
Buah cokelat merupakan sumber mineral penting, seperti magnesium, zat besi, dan kalium. Mineral-mineral ini memiliki peran penting dalam menjaga kesehatan tubuh, di antaranya:
- Magnesium berperan dalam fungsi otot dan saraf, serta membantu mengatur kadar gula darah.
- Zat besi berperan dalam pembentukan sel darah merah, yang membawa oksigen ke seluruh tubuh.
- Kalium berperan dalam mengatur keseimbangan cairan dan elektrolit dalam tubuh, serta membantu menjaga tekanan darah tetap normal.
Dengan mengonsumsi buah cokelat secara teratur, Anda dapat memenuhi kebutuhan mineral penting untuk menjaga kesehatan tubuh secara keseluruhan.
Bukti Ilmiah dan Studi Kasus
Berbagai penelitian telah menunjukkan manfaat kesehatan dari buah cokelat, termasuk:
- Studi Framingham, sebuah studi jangka panjang yang melibatkan lebih dari 12.000 orang, menemukan bahwa konsumsi buah cokelat secara teratur dikaitkan dengan penurunan risiko penyakit jantung dan stroke.
- Studi Cocoa Supplement and Multivitamin Outcomes Study (COSMOS), sebuah studi klinis acak yang melibatkan lebih dari 21.000 orang, menemukan bahwa konsumsi suplemen buah cokelat dapat menurunkan tekanan darah dan meningkatkan fungsi kognitif pada orang dewasa yang lebih tua.
- Studi EPIC-Norfolk, sebuah studi kohort prospektif yang melibatkan lebih dari 25.000 orang, menemukan bahwa konsumsi buah cokelat secara teratur dikaitkan dengan penurunan risiko diabetes tipe 2.
Studi-studi ini menunjukkan bahwa buah cokelat memiliki potensi manfaat kesehatan yang signifikan. Namun, penting untuk dicatat bahwa sebagian besar penelitian ini bersifat observasional, sehingga tidak dapat membuktikan hubungan sebab-akibat. Diperlukan lebih banyak penelitian untuk mengkonfirmasi manfaat kesehatan dari buah cokelat dan menentukan dosis dan bentuk konsumsi yang optimal.
Meskipun demikian, bukti yang ada menunjukkan bahwa buah cokelat dapat menjadi bagian dari pola makan sehat. Buah cokelat kaya akan antioksidan, mineral, dan serat, yang semuanya penting untuk kesehatan yang baik.